Cara memunculkan safe mode pada blog

bagi agan-agan yang ingin menyelamatkan bumi dengan hal kecil
bisa jadi ini salah satu solusi yang paling tepat bagi agan - agan


pertama 
copy dulu kode HTML di bawah ini
<script language="javascript" type="text/javascript" src="http://www.onlineleaf.com/savetheenvironment.js"></script>

kedua buka Template ---> Edit HTML
cari kode <head> di find
copykan di bawahnya langsung 

 mudah dan gampang kan untuk menjadi hemat dan efisiensi
sekian tipsnya agan agan
kalau mau contoh coba tinggalkan blog ini kemudian liat apa yang terjadi 

Asal muasal Freemasonry dan Illuminati ??


Pada abad pertengahan, di Barat sedang terjadi pergulatan antara nalar dan agama. Nalar adalah refleksi dari rasionalitas yang terbelenggu oleh dogma gereja yang ambigu. Pada akhirnya Nalar berhasil mengesampingkan keimanan, akibatnya barat menjadi tersekularkan.
Setelah melewati masaRenaissance, periode pencerahan hingga sampai ke zaman modern ini keimanan semakin terbenam dalam kubangan rasionalitas. Nalar dipisahkan dari agama dan keyakinan hanyalah persoalan individu semata yang didominasi oleh kebebasan yang azasi.
Di Amerika, gereja semakin ditinggalkan jamaahnya lantaran rumah ibadah tersebut menjadi penghalang dalam mengekspresikan kebebasan akal.
Madonna, salah seorang diva musik dunia memilih untuk mempelajari dan mempraktekkan ajaran Kabbalah, disusul oleh Demi Moore dan sederet artis kondang lainnya. Saat ini Kabbalah menjadi agama alternatif bagi sejumlah selebritis dunia. Faktor apa yang seolah menghipnotis minat sehingga Kabbalah menjadi pilihan mereka?
Sejatinya Kabbalah adalah kepercayaan Yahudi yang amat rahasia disampaikan pada anggota dari mulut ke mulut. Ajarannya berupa ilmu sihir dan ritual pemujaan setan yang telah dikembangkan sejak ribuan tahun. Secara harafiah Kabbalah (Qabala) bermakna tradisi lisan. Kata Kabbala diambil dari bahasa Ibrani: qibil yang bermakna menerima atau tradisi warisan. Dengan demikian ajaran Kabbalah mempunyai arti menerima doktrin ilmu sihir (okultisme) yang hanya diketahui oleh segelintir orang.
Menurut sejarah, Ordo Kabbalah telah berusia 4.000 tahun, sejak Nabi Ibrahim as meninggalkan Sumeria, akhirnya menyebar ke Mesir Kuno hingga Ke Palestina. Ordo Kabbalah dibentuk dan diberi nama Ordo Persaudaraan saat perpindahan Bani Israil ke Babilonia yakni pada era Dinasti Ur ke 3 ( 2112 -2004 SM ). Salah seorang pendeta tinggi Kabbalah yakni Samiri yang mengajak Bani Israil saat eksodus dari Mesir untuk menyembah anak sapi emas bertepatan saat Nabi Musa as berkhalwat di gunung Tursina-Sinai.
Doktrin mistis Kabbalah merupakan induk dari segala ilmu sihir yang ada di dunia hingga hari ini. Sejatinya merupakan elemen eksternal yang menyusup ke dalam agama Yahudi. Ditinjau dari segi pemahaman, Kabbalah terdiri dari 3 ordo : Ordo Hijau, Kuning, serta Putih. Ordo putih nyaris tidak teridentifikasi oleh peneliti. Hal ini lebih disebabkan gerakannya sangat rahasia, dan mereka berkonsentrasi pada misi politik. Sedang ordo Hijau dan Kuning lebih menekankan pada aspek penyembahan terhadap Lucifer.
Ajaran Kabbalah dirumuskan untuk menentukan jalannya peradaban manusia dengan membentuk satu pemerintahan dunia (E Pluribus Unum) di bawah kendali Yahudi. Tradisi Kabbalah ditengarai menghasilkan filsuf besar seperti Plato, Socrates dan lain-lain, juga faham Rasisme yang kemudian diadopsi Hitler untuk berkuasa. Untuk dibaiat menjadi anggota ordo putih, harus memiliki gelar magister pada satu disiplin ilmu. Hanya Yahudi dari garis keturunan yang lurus yang diizinkan untuk menjadi anggota. Di dalam fase rekrutmen ini ditempuh melalui pendidikan tidak kurang dari 40 hari. Prinsip ini yang selanjutnya digunakan oleh kelompok persaudaraan Illuminati.
Menurut ajaran Kabbalah, proses penciptaan dimulai dengan munculnya benda-benda yang disebut Sefiroth yang artinya lingkaran-lingkaran atau orbit-orbit yang bersifat material maupun spiritual. Benda tersebut berjumlah 32. Sepuluh yang pertama beremanasi dengan Tuhan yang gaib di kedalaman yang tak terbatas. Dogma Kabbalah ada relasinya dengan sistem kepercayaan astrologi kuno. Pada hakekatnya Kabbalah telah menyimpang jauh dari agama Yahudi. Ajaran tersebut menjadi doktrin mistis dari keimanan Yahudi yang melenceng dari Taurat.
Theodore Reinach seorang pakar sejarah Yahudi mendiskripsikan bahwa Kabbalah adalah racun teramat halus yang menyusup dan memenuhi nadi agama Yahudi. Doktrin tentang Tuhan mereka, bertentangan dengan fakta penciptaan dalam Taurat.
Penjelasan kaum Kabbalis tentang Tuhan direfleksikan sebagai bentuk tertinggi yang tak terlukiskan yang disebut En Sof. Adapun En Sof telah memanifestasikan dirinya kepada pengikutnya dalam sepuluh aspek (Sefiroth) realitas ilahiah. Kesepuluh aspek tersebut yakni: Kether Elyon : Mahkota tertinggi; Hokhmah : Kebijaksanaan; Binah : Akal; Hesed : Cinta atau pengampunan; Din : Kekuasaan; Rakhamim: Kasih Sayang; Netsakh : Keabadian; Hod : Kegungan; Yesod : Fondasi; Malkuth: Kerajaan (Sekhinah).
Sebenarnya Sefiroth adalah ekspresi paling lugas dari ajaran pagan Kabbalah, diilustrasikan sebagai pohon yang tumbuh terbalik, akarnya di kedalaman, En Sof dan puncaknya terdapat di Sekhinah ( dunia ). En Sof merupakan jabaran dari getah yang mengalir melalui dahan pohon dan membuatnya hidup serta menyatukan dahan-dahan dalam realitas yang rumit dan misterius.
Kaum Kabbalis tidak antagonis terhadap falsafah namun bagi mereka simbolisme dan mitologi jauh lebih memuaskan dalam menyingkap hakekat Tuhan.
Ketika berakhirnya kekuasaan Romawi di Palestina, para pendeta Kabbalah memutuskan untuk merekam tradisi lisan tersebut ke dalam papyrus agar dapat diwariskan kepada generasi selanjutnya. Tugas tersebut diamanahkan pada Rabbi Akiva Ben Josef seorang ketua majelis tinggi pendeta Sanhendrin, serta seorang kepercayaannya rabbi Simon Ben Joachai. Kitab suci Kabbalah terbagi dalam dua buku: Sefer Yetzerah (Kitab Penciptaan) dan Sefer Zohar (Kitab Kemegahan). Zohar penuh dengan ayat-ayat rahasia. Ayat-ayat tersebut hanya bisa dipahami melalui kitab Yetzerah.
Di Eropa beberapa abad setelah Masehi muncul Sefer Bahir (Kitab Cahaya).
Kitab suci Kabbalah ditulis dalam bahasa Ibrani, selanjutnya diterjemahkan ke dalam berbagai bahasa. Rujukan kaum Kabbalis tersebut berisi ajaran suci bagi kultus sesat dan penyembahan terhadap iblis. Teologi Kabbalah tersusun dari mitologi paganisme dan menjadi dasar dari kemerosotan agama Yahudi. Klaim Kabbalah bahwa manusia bertanggung jawab terhadap keberadaannya. Kaum Kabbalis menyebut iblis sebagai Lucifer (cahaya atau pencerahan ). Hal tersebut berkaitan dengan kepercayaan mereka yaitu kekuasaan yang berasal dari cahaya, api dan matahari yang merupakan perlambang iblis.
Di dalam struktur ajaran mereka terdapat hirarki kekuasaan: Sefrotim (penyinaran) diasosiasikan sebagai makhuk supra natural. Dalam bahasa Ibrani disebut : Shedim yang terdiri dari sejumlah roh. Shedim yang kawin dengan manusia disebut Mazzikim dan anak hasil perkawinannya disebut: Banim Shovanim (anak haram jadah).
Kabbalah merepresentasikan bahwa manusia menjadi suci setara dengan Tuhan, dalam istilah modern dikenal dengan faham Humanisme.
Penganut Kabbalah menggunakan simbol-simbol. Organ lelaki disimbolkan dengan Phallus (Lingga), perlambang kekuasaan regeneratif. Organ wanita dimanifestasikan oleh Yuna yang melambangkan kesuburan.
Lain halnya untuk menjelaskan struktur hirarki, mereka menggunakan segitiga dan piramida. Para elit Kabbalis berada pada puncak piramida yang menguasai massa yang menopang bangunan tersebut. Teologi Kabbalah merebak ke seluruh dunia, hadir dalam masyarakat diberbagai aspek. Di Indonesia pernah ada gereja iblis, hotel serta night club yang dinisbahkan kepada Lucifer. Sedang di Persia kaum Kabbalis mengejawantah ke dalam agama Zoroasterisme. Para pemuka agama Zoroaster disebut dengan Magi, ritual ajarannya: Magus. Dari isitilah itulah muncul ilmu magis. Adapun Hadits Nabi Muhammad SAW menyebut bahwa Zoroaster seperti halnya Majusi, aliran ini mempelajari sihir okultisme dan tenung dengan bantuan jin.
Seiring dengan merebaknya Ilmu Astrologi dan numerologi, agama Kabbalahpun berkembang di Sumeria-Mesir, Babilonia sampai ke Persia. Ajaran Kabbalah di Persia tertulis dalam kitab Avesta, sedang Lucifer disebut: Ahuramazda (Ormuzd : sang pembawa cahaya) yang diaplikasikan dengan penyembahan api dan matahari.
Di Palestina ajaran Kabbalah menyebar dipimpin oleh Herodes II, gubernur Romawi serta dua orang pembantunya: Ahiram Abiyud dan Moav Levi, mereka melawan ajaran Yesus, kelompok tersebut berupaya membangun kembali Haikal Sulaiman di Yerusalem. Majelis Kuasa Rahasia Kabbalah yang dipimpin Herodes II memerintah untuk menyembelih Nabi Zakaria as, juga membunuh Nabi Yahya as dan meletakkan penggalan kepalanya di atas nampan. Gubernur lalim tersebut juga mengeluarkan dekrit hukum mati terhadap Yesus (Nabi Isa as). Dalam waktu singkat, Injil versi Kabbalah berkembang ke seantero kekaisaran Romawi dan menjalar hingga ke Eropa.
Selanjutnya Majelis tersebut juga mendirikan The Knights Templar yang merupakan cikal bakal dari gerakan Freemasonry dengan cara menyusupkan anggotanya sebagai seorang Kristen Katholik yang berperan sebagai ordo militer dalam perang salib.
Di Provence-Perancis tradisi lisan Kabbalah dibukukan pada abad ke-13. Kaum Kabbalis generasi selanjutnya memaparkan bahwa problem kejahatan sejatinya merupakan dampak dari kecelakaan primordial yang terjadi pada awal proses pengungkapan diri Tuhan. Mitologi Kabbalah telah terbukti memuaskan secara psikologis saat tragedi menyelimuti kaum Yahudi Spanyol pada abad ke-15. Tuhan Kabbalis berperan membantu memaknai penderitaan yang membelenggu. Metode pencerahan ala Kabbalah seperti layaknya metode psikoanalis masa kini dalam pencarian kebenaran sekular, Teologi yang menyimpang ini membebaskan seseorang dari penjara duniawi membawa menuju ranah ilahiah, dengan cara inilah belenggu jiwa dibuka hingga ditemukan sumber kekuatan psikis yang mencerahkan serta mengobati penderitaan. Mistisisme Kabbalis menjustifikasi mampu menerobos ke dalam pikiran dibanding bentuk-bentuk agama yang ”rasional”. Klaim mereka “bahwa Tuhan kaum Kabbalis mampu menjawab kebutuhan, ketakutan dan kecemasan primitive”.
Sampai sejauh ini Barat menilai Tuhan dengan caranya yang kian sekular. Sesungguhnya seperti itulah gambaran tentang pencarian Tuhan oleh para selebritis dunia yang semakin kebablasan.
Jauh berbeda dengan aqidah Islam ; sebelum membangun kerangka iman terlebih dulu dilakukan pemahaman lewat ilmu, yang diimplementasikan dengan amal saleh, dan yang paling utama kita harus mendudukkan wahyu di depan kenisbian nalar. Sehingga akan terwujud sinergitas yang prima antara nalar dan agama. Akhirnya hanya Islamlah satu-satunya agama yang mempunyai konsep sempurna dan final, jauh sejak agama tersebut diturunkan oleh Allah lewat wahyu melalui perantaraan Jibril kepada junjungan kita Rasulullah SAW. Allahua’alm. (pz/kz)

Obama di tembok saat muslim sholat subuh ???


Obama berdoa di Tembok Ratapan ketika warga Muslim shalat Shubuh di Masjid Al-Aqsha.
Strategi paling jitu mendekati satu kaum yakni mengikuti perilaku mereka, termasuk cara bersembahyang. Calon presiden Amerika Serikat dari Partai Demokrat, Barack Hussein Obama, pun menyadari taktik semacam ini dapat digunakan untuk meyakinkan para pemilih Yahudi.
Karena itu di hari terakhir lawatannya ke Israel pada Kamis dua pekan lalu, ia mengunjungi Tembok Ratapan atau Kotel dalam bahasa Ibrani yang sangat disucikan oleh bangsa Yahudi. Tempat suci ini berada di sekitar kompleks Masjid Al-Aqsha, Yerusalem.
Bukan sekadar datang seperti wisatawan. Meski penganut Kristiani, kandidat presiden kulit hitam pertama Amerika ini hadir untuk berdoa. Ia mengenakan kippa (peci khas Yahudi) berwarna putih dan didampingi Rabbi Shmuel Rabinowitz yang berwenang atas Tembok Ratapan. Bersama istrinya, Michele, Obama selama sepuluh menit membaca Psalm 122 yang merupakan doa demi kedamaian Yerusalem.
Kota suci bagi tiga agama – Islam, Yahudi, dan Nasrani – ini memang menjadi rebutan. Palestina ingin negaranya nanti beribu kota di sana. Namun Israel sudah menetapkan Yerusalem yang mereka rebut setelah Perang Enam Hari 1967 sebagai ibu kota abadi mereka dan tidak dapat dibagi dua melalui Jerusalem Basic Law yang disahkan Knesset (parlemen Israel) pada 1980.
Seperti kebiasaan, ia memasukkan gulungan kertas berisi doa di antara rekahan tembok. Namun doa yang seharusnya rahasia itu bocor ke publik setelah seorang pelajar seminari Yahudi bernama depan Aleph mengambil dan menyerahkan doa Obama ke surat kabar Maariv.
Isinya: “Tuhan, lindungi saya dan keluarga. Ampuni dosa-dosa saya dan bantulah saya menghadapi kebanggaan dan keputusasaan. Berikan saya kearifan untuk berbuat benar dan adil. Jadikan saya alat untuk mencapai kehendak-Mu.”
Sejatinya, demi kerahasiaan doa peziarah, dua kali setahun gulungan kertas di Tembok Ratapan dipindahkan ke tempat yang dirahasiakan. Waktunya menjelang peringatan hari suci Rosh Hasanah dan Paskah.
Tentu saja, tersiarnya doa Obama itu membuat otoritas keagamaan Yahudi kebakaran jenggot. Rabbi Rabinowitz menulis surat maaf kepada Senator Illinois itu. “Tuhan melarang seseorang membaca doa orang lain,” katanya. Aleph yang ketakutan juga bertobat lewat stasiun televisi Channel 2.
Pengacara Yerusalem, Shahar Alon, meminta Jaksa Agung Menachem Mazuz memerintahkan polisi menyelidiki kasus ini. “Dengan menyebarluaskan ke masyarakat, Maariv telah melanggar hukum dan hak dasar soal kehormatan dan kebebasan seseorang,” Alon menegaskan.
Sebab itu, ia menyerukan boikot sampai koran itu meminta maaf. Namun pihak Maariv membela diri. Mereka bilang Obama menyerahkan doanya media setelah meninggalkan tempatnya menignap di Hotel King David, Yerusalem. “Karena Obama bukan Yahudi, tidak ada pelanggaran hak.”
Tapi Obama tak peduli atas kontroversi itu. Yang penting, kaum Yahudi lebih tertarik kepada dia ketimbang pesaingnya John McCain dari kubu Republik. Karena itu, ia juga berkampanye di Tembok Ratapan. “Kami akan terus menjamin keamanan Israel karena Israel sahabat sejati kami,” katanya.
Para peziarah pun sangat antusias melihat kunjungan Obama. Sampai-sampai perempuan yang berdoa di sebelah lain tembok berdiri di atas kursi untuk melihat lebih dekat. Mereka juga berebutan menyalami lelaki yang baru berulang tahun ke-47 pada Senin lalu itu. Bahkan seorang pegiat sayap kanan, Itamar Ben-Gvir, berteriak, “Yerusalem bukan untuk dijual!”
Yang pasti, Obama kembali menyakiti perasaan orang-orang Arab dan Muslim, kalangan yang pernah dekat sebelum ia menjadi senator. Bayangkan saja, ia tiba pukul 05.00 di Tembok Ratapan ketika warga Muslim shalat Shubuh di Masjid Al-Aqsha.

Tembok Ratapan = Wall Facebook ??


JANGAN MENGELUH DI DINDING FACEBOOK
Tahukah anda apa makna Wall (Dinding) ?
...
Ia bermakna Dinding. Lalu kenapa dengan dinding?
Siapakah yang membuat fb? Mark Zuckerberg seorang berbangsa Yahudi. Apa kaitannya Wall & Yahudi? Kaitan keduanya sangat erat.

Dinding Ratapan....
Di dinding itu mereka menangisi dosa-dosa mereka, meluahkan harapan, ratapan dan segalanya. Itulah tujuan mereka membuat fb.
                                                                             
Dan tanpa kita sadari, kita lebih banyak mengadu masalah di fb dari pada mengadu kepada ALLOH Subhana Wa Ta’ala, lebih mengutamakan update status daripada sholat dan dzikir kepada ALLOH Subhana Wa Ta’ala.

Hati-hatilah sahabat, bisa-bisa kita nanti menjadi ''Tassyabuh'' atau menyerupai kaum lain (Yahudi). Nabi melarang dalam sabdanya:'' Barang siapa menyerupai suatu kaum, maka ia termasuk dalam golongannya." (HR Abu Dawud, Ahmad)

Oleh karena itu, jangan jadikan Wall fb sebagai tempat menumpahkan segala macam perasaan seperti mereka. Tapi jadikanlah ia sebagai tempat membagi ilmu dan nasehat kebaikan kepada umat Nabi Muhammad Sholallohu Alaihi Wa sallam. Walaupun hanya kepada 1 orang. Wallohu'alam

Tembok ini dulunya dikenal hanya sebagai Tembok Barat, tetapi kini disebut “Tembok Ratapan” karena di situ orang Yahudi berdoa dan meratapi dosa-dosa mereka dengan penuh penyesalan. Selain mengucapkan doa-doa mereka, orang Yahudi juga meletakkan doa mereka yang ditulis pada sepotong kertas yang disisipkan pada celah-celah dinding itu.
Tembok tersebut berbatasan langsung dengan Masjid Al-Aqsa dan Masjid Omar. Bagi kaum muslim, dinding ini merupakan dasar dari Masjid Suci Al-Aqsa. Tembok ini dibagi dua dengan sebuah pagar pemisah atau mechitza untuk memisahkan laki-laki dan perempuan karena Yahudi ortodoks saat berdoa tidak boleh bersama-sama dengan perempuan.


Tembok Ratapan = Wall Facebook?

Tembok ratapan itu kini masih berdiri, dan masih banyak orang datang ke sana untuk berdoa dan meratap, sekaligus menuliskan harapan-harapannya lalu menyelipkannya ke dinding- dinding tembok itu. Nah, kini ada sebuah tembok baru yang dibuat di luar tembok ratapan itu. Jika yang datang ke tembok ratapan sebagian besar adalah orang-orang yahudi, maka di tembok baru itu, yang datang meratap bukan saja orang-orang yahudi, tetapi juga orang-orang Muslim dan orang-orang umum. Mereka dengan leluasa meratap, mengeluarkan keluh kesahnya, menuliskan harapan-harapannya, dan menghaturkan doa-doanya. Bahkan, jika Tembok Ratapan di Palestina hanya sedikit pengunjungnya, itu pun tidak setiap hari, maka tembok yang baru ini selalu dipenuhi oleh pengunjung dari segala penjuru dunia tiap harinya. Bahkan ada yang setiap hari tidak pernah meninggalkan tembok baru ini saking khusyuknya ibadah mereka di tempat itu.

Meski begitu, ia tidak pernah sesak, para pengunjungnya bisa dengan leluasa mengunjungi tembok-tembok itu. 


Bahkan,
mereka diberikan kemudahan dengan dibebaskannya mereka membuat privatisasi pada sebagian tembok tertentu. Mereka bisa menuliskan harapannya, menyelipkan keluh kesah dan doa-doa panjangnya di dinding- dinding tembok itu, bahkan kini mereka juga dapat menyelipkan foto-foto diri mereka. Mereka juga dapat berinteraksi dengan pengunjung lain yang juga menjadi peratap di tembok itu. Kadang, mereka saling bertukar komentar atas keluhan, harapan, doa, atau sekadar celoteh kecil yang disisipkan di dinding mereka. Begitu mudah, begitu akrab, dan begitu alami…

Ya.. tahukah kalian? Kini, tembok ratapan itu bernama Facebook!!! Di Facebook, kita mengenal istilah wall/dinding. Di sana kita biasa mencurahkan isi kepala kita, harapan, doa dan sebagainya. Secara konseptual, ini sama dengan konsep tembok ratapannya orang yahudi. Bedanya, tembok ratapan kita itu adalah tembok maya, sementara tembok ratapan orang yahudi itu bersifat nyata.


Bagaimana dengan "miskin" ?

Terkadang dalam berhubungan tidak selama pria selalu berduit dan selalu punya pekerjaan tetap
, namun wanita lebih condong ke "orang berduit"
tapi tak selamanya berduit itu bahagia, read this...

"seorang anak laki - laki, dengan uang jajan seadanya.. Diberi orang tua nya agar bisa makan di kantin sekolah, atau ongkos transportasi ke sekolah..

Agan merasa dia akan menggunakan semua uang jajannya?

Dia selalu menabung untukmu selama tiap hari, menahan lapar, menahan segala ajakan teman untuk pergi bermain dan berharap cukup untuk mengajakmu pergi jalan - jalan di hari minggu nanti.., mungkin hanya sekedar nonton atau pergi makan,.. =)

lalu ketika hari minggu yang dimaksud, engkau jawab : " duh,.. Sori ni kek nya aku gak bisa pegi sama kamu hari ini soalnya diajakin keluarga pegi... Maap "

kamu dah sukses menghancurkan perasaan'y, pengorbanan tuh cwo... Mungkin mereka tak pernah menangis, atau pun curhat ama temannya,.. Karna mereka itu (cwo) jantan! Mereka selalu menyimpan perasaannya seorang diri"


"ketika beranjak dewasa, para wanita cantik hanya akan pergi sama cowo yang punya kendaraan roda 4.. Ketika pria harus bersaing untuk mendapatkan dirimu, mereka akan lebih berhemat mati2an agar bisa mengajak mu untuk berkencan,..

Ketika engkau mau d ajak pergi, dan kaget untuk pertama kali engkau dijemput memakai motor,..

Lalu engkau menjawab
" duh rambut gw rusak nih,..."
" duh, siang bolong gini kamu ngajakin aku pergi... Panas tau "
" duhhhh, debu, panas... Laen kali aja deh ya ? "

mungkin engkau tidak sadar mengatakannya,.. Tapi percaya lah.. Hati mereka sakit..
Perlu anda ketahui, mungkin sebagian dr mereka ada yg berjuang mati2an nabung /ngumpulin uang hanya untuk membeli sebuah "sepeda motor impian" tp anda malah menganggap sepele, dan tdk menghiraukannya"





[Girl's Must Read] Sacrifice from boy

http://3.bp.blogspot.com/-R7PkBHLJtfM/Tx1c77vw1OI/AAAAAAAAFGM/djUzsBQttvc/s400/Pengorbanan%2BLaki%2B-%2BLaki%2BUntuk%2BWanita.jpg
Banyak wanita tidak menyadari, begitu besar pengorbanan yang dilakukan seorang laki - laki kepadanya. Sebagai seorang wanita, apakah kamu pernah menyadari bahwa seorang laki - laki akan melakukan apapun untuk membuat wanita yang dicintainya bahagia.


1. Ketika masih remaja ,Seorang laki - laki yang masih remaja rela menyisihkan sebagian uang jajan yang diberikan orang tuanya agar dapat mengajak kamu jalan dan makan bareng. Bahkan dia rela sama sekali tidak jajan di kantin waktu istirahat dan menolak ajakan teman - teman laki - lakinya untuk keluar bareng dengan harapan dia dapat mengumpulkan uang buat biaya jalan - jalan sama kamu.

2. Ketika sesudah bertunanganSeorang laki - laki yang telah bertunangan, mereka setiap hari akan mati - matian memikirkan apa yang harus dilakukan untuk dapat segera menikahi calon istrinya. Ada juga dari mereka yang rela mengurangi jatah makannya, mungkin yang seharusnya tiga kali sehari menjadi dua kali atau hanya sekali sehari hanya untuk mengumpulkan uang agar segera dapat menikahi kamu. Mereka melakukan itu dengan sangat ikhlas.

3. Ketika berumah tanggaSeorang laki - laki atau suami akan berusaha terus mencari nafkah untuk anak dan istrinya tercinta selama paru - paru yang dimilikinya masih dapat digunakan untuk bernafas. Seburuk - buruknya pekerjaan, terkadang khilaf mereka lakukan agar anak dan istrinya dapat menikmati sesuap nasi, bahkan jika terpaksa, menjadi seorang maling pun nekat mereka lakukan. Dan yakinlah seburuk - buruknya pekerjaan yang dilakukan suami, ia tak ingin anak dan istrinya mengetahui.Dari fenomena yang terjadi saat ini, para wanita berulang kali menyerukan tentang persamaan gender dan hak - hak sebagai seorang wanita. Tidak puaskah dengan pengorbanan yang dilakukan para laki - laki atau bisakah para wanita berbuat seperti apa yang para laki - laki lakukan selama ini?


Sumber

Diberdayakan oleh Blogger.

Copyright © / All of Out Time

Template by : Hardian Bobby / powered by :blogger